#17 ARTI ASMAUL HUSNA AR RAZZAQ

Ar Razzaq artinya Maha Pemberi Rizqi. Allah B menjamin rezeki kepada setiap hamba-Nya. Dia telah menciptakan bumi sebagai tempat yang nyaman untuk ditinggali oleh manusia.

Allah B adalah sebaik-baik Pemberi Rezeki, bahkan setelah kehidupan dunia ini sirna, Allah B telah menyediakan surga bagi orang-orang yang berhijrah di jalan Allah.
AR-RAZZÂQ
17.
AR-RAZZÂQ
الرَّزَّاقُ
Yang Maha Pemberi Rezeki
Allah B Maha Pemberi Rezeki dan telah menjamin rezeki setiap hamba-hambaNya.
  • Al-Maidah (5) : 114 [1]
  • Al-Hijr (15) : 20 [2]
  • Al-Hajj (22) : 58 [3]
  • Al-Mu'minun (23) : 72 [4]
  • As-Saba' (34) : 39 [5]
  • Adz-Dzariyat (51) : 58 [6]
  • Al-Jumu'ah (62) : 11 [7]

lâ ḫawla wa lâ quwwata illâ billâh

Wallâhu A`lam Bish Showâb


DALIL AL-RAZZAQ AYAT AL-QUR'AN

[1] QS. Al-Mâ'idah (5) : 114
QS. Al-Mâ'idah (5) : 114
قَالَ عِيْسَى ابْنُ مَرْيَمَ اللّٰهُمَّ رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ١١٤
qôla `îsabnu maryamallâhumma rabbanâ anzil `alainâ mâ'idatam minas-samâ'i takûnu lanâ `îdal li'awwalinâ wa âkhirinâ wa âyatam mingka warzuqnâ wa anta khoirur-rôziqîn
Isa putra Maryam berdoa, “Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan-Mu. Berilah kami rezeki. Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.”
[2] QS. Al-Hijr (15) : 20
QS. Al-Hijr (15) : 20
وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيْهَا مَعَايِشَ وَمَنْ لَّسْتُمْ لَهٗ بِرٰزِقِيْنَ٢٠
wa ja`alnâ lakum fîhâ ma`âyisya wa mal lastum lahû birâziqîn
Kami telah menjadikan di sana sumber-sumber kehidupan untukmu dan (menjadikan pula) makhluk hidup yang bukan kamu pemberi rezekinya.
[3] QS. Al-Mu'minun (23) : 72
QS. Al-Mu'minun (23) : 72
اَمْ تَسْـَٔلُهُمْ خَرْجًا فَخَرَاجُ رَبِّكَ خَيْرٌۖ وَّهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ٧٢
am tas'aluhum khorjan fa khorâju rabbika khoiruw wa huwa khoirur-râziqîn
Ataukah engkau (Nabi Muhammad) meminta imbalan kepada mereka, sedangkan imbalan dari Tuhanmu lebih baik karena Dia sebaik-baik pemberi rezeki?
[4] QS. As-Saba' (34) : 39
QS. As-Saba' (34) : 39
قُلْ اِنَّ رَبِّيْ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُ لَهٗۗ وَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗۚ وَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ٣٩
qul inna rabbî yabsuthur-rizqo limay yasyâ'u min `ibâdihî wa yaqdiru lah, wa mâ anfaqtum min syai'in fa huwa yukhlifuh, wa huwa khoirur-râziqîn
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkannya.” Suatu apa pun yang kamu infakkan pasti Dia akan menggantinya. Dialah sebaik-baik pemberi rezeki.
[5] QS. Adẓ-Dẓâriyât (51) : 58
QS. Adẓ-Dẓâriyât (51) : 58
اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِيْنُ٥٨
innallâha huwar-razzâqu dẓul-quwwatil-matîn
Sesungguhnya Allahlah Maha Pemberi Rezeki yang mempunyai kekuatan lagi sangat kukuh.
[6] QS. Al-Jumu`ah (62) : 11
QS. Al-Jumu`ah (62) : 11
وَاِذَا رَاَوْا تِجَارَةً اَوْ لَهْوًا ࣙانْفَضُّوْٓا اِلَيْهَا وَتَرَكُوْكَ قَاۤىِٕمًاۗ قُلْ مَا عِنْدَ اللّٰهِ خَيْرٌ مِّنَ اللَّهْوِ وَمِنَ التِّجَارَةِۗ وَاللّٰهُ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَࣖ١١
wa idẓâ ra'au tijâratan au lahwaninfadhdhû ilaihâ wa tarakûka qô'imâ, qul mâ `indallâhi khoirum minal-lahwi wa minat-tijârah, wallâhu khoirur-râziqîn
Apabila (sebagian) mereka melihat perdagangan atau permainan, mereka segera berpencar (menuju) padanya dan meninggalkan engkau (Nabi Muhammad) yang sedang berdiri (berkhotbah). Katakanlah, “Apa yang ada di sisi Allah lebih baik daripada permainan dan perdagangan.” Allah pemberi rezeki yang terbaik.

Post a Comment

أحدث أقدم