Segala puji bagi Allah B yang telah menciptakan kehidupan. Sehingga kita bisa menghirup udara yang segar, merasakan nikmatnya berbagai makanan dan minuman.
Kita yang semula tidak ada, sekarang ada, dan menjalani kehidupan di dunia yang telah dipersiapkan untuk kita sedemikian rupa. Segalanya adalah milik-Nya, dan kita semua adalah hamba-Nya.
Apa pun yang Dia inginkan pada kita itu adalah hak-Nya. Dan apa pun yang Dia berikan kepada kita atau yang Dia ambil dari kita itu juga adalah hak-Nya.
"fabiayyi ala irobbikuma tukadziban", nikmat Tuhanmu mana yang kamu dustakan? Ayat tersebut tertulis di dalam Al-Qur'an Surah Ar-Rahman (55), dan diulangi hingga 31 kali.
Tidak ada sedikit pun nikmat dari-Nya yang bisa kita dustakan, karena pada hakikatnya semua ini adalah pemberian Tuhan.
Semoga kita dapat bertemu dengan-Nya.
lâ ḫawla wa lâ quwwata illâ billâh
Wallâhu A`lam Bish Showâb
Kita yang semula tidak ada, sekarang ada, dan menjalani kehidupan di dunia yang telah dipersiapkan untuk kita sedemikian rupa. Segalanya adalah milik-Nya, dan kita semua adalah hamba-Nya.
QS. Ar-Rahman (55) : 13
"fabiayyi ala irobbikuma tukadziban", nikmat Tuhanmu mana yang kamu dustakan? Ayat tersebut tertulis di dalam Al-Qur'an Surah Ar-Rahman (55), dan diulangi hingga 31 kali.
Tidak ada sedikit pun nikmat dari-Nya yang bisa kita dustakan, karena pada hakikatnya semua ini adalah pemberian Tuhan.
Semoga kita dapat bertemu dengan-Nya.
lâ ḫawla wa lâ quwwata illâ billâh
Wallâhu A`lam Bish Showâb
REFERENSI AYAT AL-QUR'AN
[1] QS. Ar-Rahman (55) : 13
QS. Ar-Rahman (55) : 13
فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ١٣
fa bi'ayyi âlâ'i rabbikumâ tukadẓdẓibân
Maka, nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan (wahai jin dan manusia)?
Post a Comment